Senin, 01 Juni 2015

Tour De Jogja

Hari rabu tanggal 27 Mei 2015, kami dari rombongan SDIT Raudhatul Jannah yang terdiri dari murid kelas VI,dewan guru,Staff TU dan OB serta pegawai Koperasi bersama dengan beberapa wali murid mengadakan perjalanan study tour ke kota Jogjakarta, perjalanan dimula sekitar jam 13:00 dari Cilegon yang berkumpul dihalaman gedung SMAIT Raudhatul Jannah, mengingat halaman SDIT tidak memungkinkan untuk menampung Bus yang berjumlah 4 buah ditambah dengan mobil pengantar anak – anak yang akan ikut study tour, perjalanan diawali dengan membaca doa yang dipimpin oleh pak Syehpudin, kemudian meluncurlah bus ke jalan raya menuju kota Jogjakarta, setelah berjalan kurang lebih 3 jam rombongan berhenti di SPBU direst area tol cipularang, setelah dirasa cukup perjalanan dlanjutkan lagi ke arah kota bandung karena rombongan akan lewat jalur selatan pulau jawa, berhubung kalau lewat jalur utara sekarang ini kondisi jalannya sudah mulai banyak yang rusak lagi, sekitar jam 8 malam rombongan tiba dirumah makan suka hati didaerah cipacing yang terkenal dengan pembuat senapan angin, setelah makan malam dan sholat magrib dan isya yang tentunya harus dijamak khosor, kemudian perjalanan dilanjutkan lagi, kali ini akan lewat nagrek suatu daerah yang terkenal dengan kondisi jalannya yang menikung dan tanjakan yang membuat beberapa penumpang bus mabok perjalanan.
Sekitar jam 4 pagi rombongan telah sampai di kota kulon progo dan istirahat untuk mandi dan sholat subuh di Rumah makan candi mas, kemudian dilanjutkan dengan sarapan yang menunya sangat ala kadarnya karena biasanya kalau SDIT mengadakan acara jalan – jalan menu makannya cukup lumayan enak namun kali ini hanya biasa – biasa saja. Setelah sarapan perjalanan dilanjutkan menuju ke Candi Borobudur suatu destinasi wisata yang sudah cukup terkenal sampai ke manca negara, candi borobudur ini termasuk salah satu dari tujuh keajaiban dunia yang dibangun pada saat dinasti syailendra dari kerajaan mataram kuno
Setelah puas dengan suasana candi borobudur dan berfoto ria bersama turis asing, perjalanan dilanjutkan lagi menuju ke gunung merapi, disana kami akan melakukan wisata lava tour yaitu perjalanan dengan menggunakan kendaraan jeep untuk berkeliling melihat pasca meletusnya gunung merapa pada tahun 2010 disana kami disuguhi dengan pemandangan yang bekas – bekasnya masih nampak jelas seperti sepeda motor yang bentuknya sudah sangat tidak karuan karena tingginya suhu udara pada saat terjadi letusan gunung merapi, namun ada satu keajaiban yang saya rasa cukup menakjubkan yaitu adanya al qur’an yang tidak rusak kalaupun ada Cuma sampul depannya saja pasahal benda – benda yang laiinnya sangat rusak parah, mungkin ini mukjizat dari Allah SWT atas kemuliaan kitab suci al quran, dan disana kita akan melihat sebuah batu yang sangat besar yang kalau dilihat dari sudut pandang tertentu berwujud seperti wajah manusia yang meleleh, oleh masyarakat sekitar dinamakan batu alien.Dalam perjalanan tour lava ini juga kita akan melihat bekas perkampungannya mbah marijan tokoh yang cukup fenomenal karena akibat letusan gunung merapi dia tiba – tiba menjadi sangat terkenal karena melawan perintah sang raja jogjakarta yaitu sri sultan hamengkubuwono X, yang harusnya dia sebagai juru kunci gunung merapi menuruti aka kata perintah sang raja untuk mengungsi dari lereng gunung tapi ternyata hal itu tidak dia laksanakan awalnya memang dia selamat dari bencana tersebut, namun ketika letusan menjadi cukup besar akhirnya nyawa beliau melayang yang katanya dalam posisi sedang sholat ketika beliau terkena luncuran awan panas yang dinamakan wedus gembel karena bentuknya yang menyerupai hewan tersebut.
Kemudian setelah rombongan puas dengan berwisata lava tour kami menuju ke penginapan di hotel eden diwilayah kaliurang, suatu daerah yang sangat sejuk di jogjakarta disana kita akan menjumpai banyaknya tempat penginapan, di hotel eden ini ada peristiwa misteri yang terjadi dikamarnya pak Syeh, karena selama dua malam dia berinteraksi dengan mahkluk halus penghuni kamar tersebut, setelah istirahat sejenak dengan mandi dan sholat maka kami menuju ke tempat pura wisata untuk melihat pagelaran sendratari ramayana sambil makan malam, pertunjukkan kali ini menampilkan episode hanoman obong, diceritakan dalam episode ini adalah ketertarikannya raja rahwana terhadapinta istri dari raja rama, kemudian untuk memikat hati dewi sinta maka rahwana berubah wujud menjadi kijang kencana dan karena tertarik dewi sinta akhirnya tersesat didalam hutan dan diculik sama rahwana yang sudah berubah wujud lagi, kemudian rama meminta bantuan kepada hanoman kera putih yang cukup sakti untuk mencari dewi sinta,setelah diketahui keberadaan dewi sinta maka terjadilah peperangan antara hanoman dengan pasukan keranya dengan prajurit raksasa kerajaan alengkapura,dan akhirnya hanoman kalah dan ditahan kemudian atas perintah rahwana hanoman dibakar hidup – hidup, namun berkat kesaktian hanoman bukannya dia terbakar namun malah kerajaan alengkapuralah yang terbakar dan akhirnya dewi sinta dapat dikembalikan lagi ke rama, namun sang rama meragukan kesucian dewi sinta maka sebagai bukti kalau dewi sinta masih suci maka dewi sintapun dibakar namun karena dewi sinta tidak melakukan apapun selama dalam penculikan rahwana akhirnya api tersebut mati sendiri dan akhirnya dewi sinta dan sang rama hidup bahagia lagi.demikian episode dari sendratari ramayana yang ternyata banyak ditonton juga terutama sama turis – turis asing dari eropa, kemudian setelah dari situ rombongan kembali lagi kepenginapan untuk istirahat.
Esok harinya hari jum’at rombongan pergi lagi ke gua pindul di kab.gunung kidul,selama diperjalanan terutama ketika melewati puncak gunung kidul handayani kita akan disuguhi dengan panorama pemandangan yang cukup indah dari situ kita bisa melihat areal persawahan yang menghijau dan pemandangan kota jogja, setelah sampai dilokasi gua yang ternyata sudah banyak wisatawan yang ingin masuk kedalam gua pindul,asal muasal gua pindul sendiri menurut penuturan pemandunya adalah dulunya gua pindul adalah tempat kelelawar untuk bersarang namun seiring dengan ramainya wisatawan maka sekarang kelelawar itu pada pergi walaupun masih ada satu dua yang masih disana,kemudian nama gua pindul sendiri adalah dulunya gua ini tempat untuk membuang bayi yang pipinya gembul. Namun karena terlalu banyaknya orang yang ikut wisata gua pindul jadi suasana mengarungi gua jadi kurang asik karena kami terjebak macet didalam gua karena itu tadi.
Setelah bilas kami melanjutkan perjalanan lagi untuk mengunjungi musium dirgantara dan tidak lupa sholat jum’at disertai dengan makan siang,seperti dengan jamuan makan yang lain kali ini menunya itu – itu saja,hanya sop yang tidak ada dagingnya dan ayam goreng.Dimusium dirgantara kita bisa melihat sejarah perkembangan angkatan udara republik ini,kemudian perjalanan dilanjutkan dengan wisata belanja ke galeri dagadu dan jogja secret terus makan malam lalu pulang lagi kepenginapan.
Esok harinya rombongan ceck out dari hotel untuk menuju ke malioboro dan keraton jogjakarta,rencana awal adalah kita akan parkir disamping gedung BI namun ternyata tidak jadi akhirnya bus dialihkan ke areal parkir paseban yang letaknya lumayan jauh dari kedua tempat tersebut,dengan berjalan kaki rombongan pertama mengunjungi keraton jogja disana kita melihat suasana dikeraton kemudian dilanjutkan ke malioboro,setelah puas berbelanja barang – barang khas jogjakarta rombonganpun pulang ke kota cilegon, namun ada peristiwa yang bikin peserta jadi tambah dongkol dan marah,kejadiannya adalah ketika rombongan telah sampai di restoran ambarketawang awalnya disana Cuma istirahat untuk sholat dan isi bensin namun ternyata ketika 3 bus sudah pada berangkat dan tinggal 1 bus lagi ternyata ada perubahan jadwal yang awalnya makan malam akan diadakan didaerah kebumen,ternyata 3 bus yang sudah berangkat duluan tadi balik lagi ke restoran ambarketawang karena ada satu bus yang akan diganti karena mau dipakai sama peserta wisata lain untuk ke bali,tentu saja banyak orang tua murid dan guru yang kecewa dan marah,sudah gitu ternyata makan malamnya belum tersedia jadi baru disiapkan,begitulah cerita perjalanan tour de jogjakarta ada beberapa kesan yang saya alami dengan tour ini :
1.    Menu makanan yang tidak biasanya kalau dibandingkan dengan tour ke bandung,kalau ketika kita ke bandung makanan yang disediakan sama panitia sangat beragam dan enak – enak, namun kali ini ketika kita ke jogja menu makanannya seragam yaitu,sop dan ayam goreng serta buah semangka.
2.    Guide tour yang sangat tidak profesional,umumnya perjalanan yang menggunakan jasa agent travel kita akan diberi penjelasan tentang tempat wisata yang akan kita kunjungi,namun yangterjadi adalah guide tournya diam saja paling ketika sudah mau sampai dia Cuma memberi peringatan tentang batas waktu kunjungan kepada anak – anak, jadi kesannya kita dibatasi sama waktu oleh sang guide tour tersebut.
3.    Adanya peristiwa mistik yang dialami oleh pak syeh dikamarnya tempat dia menginap